Abi memasang bubu. Tiap sebentar ia memeriksa bubunya. Berapa banyak udang galah yang didapatnya, ya?
–
Abi menanti-nantikan sekali udang galah yang masuk ke dalam bubunya. Tapi walaupun sudah mengikuti contoh Ayah dan menunggu terus, udang-udang itu masih belum datang. Padahal Abi sudah melewatkan ajakan main teman-temannya. Bagaimana caranya supaya ia bisa mendapatkan udang-udang galah itu?
Seru sekali bisa menangkap udang galah dari sungai dekat rumah seperti Abi dan ayahnya. Cerita ini juga menunjukkan proses menunggu yang mungkin tidak menyenangkan, tapi penting dalam apa yang kita lakukan. Tidak semua hal bisa langsung kita dapatkan dengan mudah dan cepat; namun saat bisa bertahan melaluinya, hasil yang didapatkan menjadi sangat nikmat dan berharga.
Ditulis oleh Afita Martalia Andrinas Putri. Lahir di malang, Jawa Timur dan kini menjadi pendidik di SDN 020 Tana Tidung, Kalimantan Utara. Dia konsisten membaca untuk mendukung profesinya. Kegemarannya yang lain adalah menulis untuk menyalurkan ide-idenya. Hobi menari tetap dijalaninya di antara kesibukan sebagai ibu dari seorang anak.
Hilman Makhluf adalah ilustrator lepas dari Pekalongan. Dia memutuskan tinggal di Yogyakarta setelah menyelesaikan studinya di jurusan Komunikasi dan Desain Visual Institut Seni Indonesia, Yogyakarta. Selain berfokus membuat ilustrasi untuk anak-anak sejak 2015, dia juga mengoleksi action figure, mendengarkan musik, dan menonton film.
-
Product added! Browse WishlistThe product is already in the wishlist! Browse Wishlist
- Quick View
Para pekerja rotan tidak dapat bekerja karena tidak ada bahan baku. Mereka pun menunggu sambil bermain bola. Aku juga ingin bermain bola, tetapi bola sepakku hilang. Kata ayah, aku akan dibelikannya bola jika barang rotan kami laku. Aku pun menunggu pembeli sambil melakukan sesuatu. Coba tebak, apa itu?
Dengan latar industri kecil rotan di Cirebon, Jawa Barat cerita Rotan Pun Jadi bermain dengan apa yang bisa kami lakukan dalam keterbatasan. Saat kita ‘dipaksa’ menjadi kreatif, menggunakan apa yang ada di sekitar kita untuk melakukan yang kita mau. Seperti ingin bermain bola tanpa ada bola, atau apa pun yang menghalangi.
Rotan Pun Jadi ditulis oleh Ary Nilandari dan diilustrasikan oleh Lyly Young.
-
Product added! Browse WishlistThe product is already in the wishlist! Browse Wishlist
- Quick View
Showing all 2 results